Sudah menjadi rahasia umum kalau mereka yang berdarah Tionghoa
terkenal akan keuletannya. Terutama dalam mengelola sebuah bisnis.
Bisnisnya beragam, dari kuliner, elektronik,
startup, hingga properti.
Hebatnya, bisnis yang mereka kelola, tingkat keberhasilannya tinggi.
Meski perjuangan dan perjalanan untuk meraihnya mungkin tak mudah. Hal
itulah yang kadang membikin banyak orang pribumi berdecak kagum
sekaligus penasaran. Apa sih sebenarnya kiat sukses mereka dalam
mengelola bisnis dan keuangan hingga menjadi kaya bukanlah sebuah
kemustahilan?
Nah, demi menjawab kepenasarananmu tentang kiat sukses ala orang Tionghoa, kali ini
Hipwee
mencoba merangkumkan 15 pepatah bijak Tionghoa yang bisa kamu terapkan
dalam mengelola bisnis dan keuangan. Biar menjadi kaya di usia muda
bukan hanya sekadar angan.
1.
Sedari dini sudah ditanamkan bahwa tidak ada yang gratis. Tidak boleh
jadi orang yang hanya mengadahkan tangan menunggu diberi orang, harus
berusaha menghidupi diri sendiri
2.
Muda itu berarti masih punya banyak waktu untuk ubah kesempatan jadi
keberhasilan. Mau serajin apa pun ketika tua, tak lagi banyak waktu
tersisa sampai hari tutup usia
Karena waktu akhirnya habis, sukses itu sudah pasti harus dimulai waktu muda via
BingleBogFacts.com
3. Sukses
itu bukan keberhasilan yang hanya dikejar sewaktu-waktu, tapi harus
diupayakan tiap saat. Mereka yang hanya sesekali mencicipi keberhasilan,
bukanlah kesuksesan yang sebenarnya
4. Mengenali
potensi diri adalah langkah pertama dalam membangun jalur kesuksesan.
Jalur yang hanya bisa kamu yang kuasai, tanpa kompetitor berarti
5.
Pengalaman adalah guru terbaik. Mau sekolah bisnis di luar negeri atau
hapal ratusan teori, tak ada artinya kalau belum pernah mencoba
Bukan sekolah tinggi atau buku mahal, jatuh bangun membangun usaha adalah pelajaran terbaik via
telegraph.co.uk
6.
Disiplin mencatat untung-rugi, pemasukan-pengeluaran, atau modal-hasil
adalah kunci supaya tak sedikit pun sukses terbuang sia-sia
7.
Bahkan dalam perumpamaan paling sederhana, sebelum sukses tidak ada
yang berhak makan nasi. Makan sedikit nasi yang diencerkan dengan air
dulu saja
Komitmen kuat untuk bersusah-susah dulu untuk senang kemudian via
www.afghanews.ir
8.
Tahu betul kunci sukses usaha adalah konsumen yang membeli barang atau
jasamu. Jadi jika tak bisa tersenyum menyambut pelanggan, tokomu tak
pantas dibuka
9. Bapak filsafat Cina yang menelurkan semua prinsip utama kehidupan bermasyarakat, juga menekankan pentingnya hidup berhemat
10.
Berdamai dalam kesederhanaan itu strategi hidup paling baik untuk terus
membuka peluang menuju kesuksesan. Bahkan setelah sukses secara materi,
jika terus berpikir demikian semua akan terasa lebih berlimpah
11.
Bukan berarti tidak mau membantu mereka yang tak mampu, tapi semua
pengeluaran harus diagendakan biar jadi maslahat untuk bersama
Meskipun dijadwalkan, tidak berarti niat baikmu untuk beramal tidak sempurna via
12.
Janganlah berpuas diri dengan pencapaian yang saat ini mungkin kamu
kira terbaik. Jika terus konsisten, pencapaian terbaikmu akan terus
terbaharui
13. Takut gagal tidak pernah jadi momok untuk mulai usaha. Mencari cara untuk bangkit dari kegagalan adalah fokus utama
Tidak pernah gagal bukanlah sukses, justru berarti ada aspek usaha yang belum dicoba via
storemantep.com
14.
Semua kesuksesan bukanlah hanya untuk kesenangan saat ini, tapi juga
harus bisa membuat anak, cucu, serta generasi selanjutnya sejahtera
Kekayaan yang bisa menjamin kesejahteraan lintas generasi via
mtlblog.com
15.
Pada akhirnya, berlelah-lelah memperjuangkan kesuksesan selalu
berujung manis. Terbukti dengan banyaknya orang Tionghoa yang sukses
menjadi pengusaha kelas dunia
Seperti Jack Ma yang sukses dan tenar seantero dunia. via
lifehack.org
Berdasarkan
15 pepatah bijak di atas, kita bisa belajar dari orang Tionghoa yang
tak pernah lelah untuk berkarya dan berusaha. Tak hanya itu, berhemat
dan hidup sederhana juga menjadi pelajaran berharga yang bisa kita petik
dari gaya hidup mereka. Karenanya, tak heran jika mereka bisa kaya
raya. Jadi, siap nggak nih untuk menerapkan pepatah bijak Tionghoa dalam
keseharianmu?
0 komentar:
Posting Komentar