Ujian memang selalu bikin deg-degan, dari dulu jaman SD yang ujiannya cuma matematika sampai udah segede ini yang ujiannya makin banyak macamnya. Mungkin kamu sudah pernah mengikuti ujian semester, TOEFL, TPA, dan sejenisnya.
Semua ujian itu tentu mengharuskan kamu untuk belajar ‘kan? Dan hal mendasar yang harus kamu lakukan saat belajar adalah, mengingat materi sembari memahami apa maksudnya.
Kita semua paham bahwa mengingat itu bukan hal mudah karena ada banyak sekali yang harus kita mengerti, bahkan hal-hal di luar materi itu. Untuk itu, Hipwee Tips sudah mengumpulkan study hacks dari berbagai sumber dan merangkumnya untukmu, supaya memori ingatanmu makin kuat. Kelihatannya hal-hal ini sepele tapi, it works!
1. Beberapa saat sebelum ujian cobalah untuk berolahraga, minimal berjalan menuju tempat ujian dilaksanakan
Penelitian yang dilakukan oleh Dr. Chuck Hilman dari University of Illionis membuktikan bahwa, berolahraga selama 20 menit sebelum ujian dapat meningkatkan performamu. Olahraga dipercaya dapat meningkatkan daya ingat dan kekuatan otak.
Jadi dicoba mulai sekarang, kalau pas waktunya ujian berjalanlah menuju kampus. Jangan naik motor terus!
2. Ucapkan dengan keras apa yang ingin kamu ingat, 50% lebih efektif dibandingkan mengucapkannya dalam hati
Ini cuma berlaku kalau kamu belajar di rumah atau kamar ya, guys! Kalau belajarnya di perpus, kamu nggak boleh menerapkan cara ini karena pasti akan dimarahi banyak orang. Mengucapkan dengan keras apa yang ingin kamu ingat akan meningkatkan 50% kualitas memorimu.
Kalau nggak mau bicara sendiri seperti orang gila, kamu bisa mengakalinya dengan cara mengajar temanmu. Tambah seru dan susah lupanya kalau kayak gitu
3. Buat mind map, diagram atau flash card agar materimu bisa ditangkap sebagai informasi visual yang lebih mudah diingat
Mind map atau diagram akan membantumu memvisualisasikan informasi yang sulit untuk dideskripsikan. Cara ini akan membentuk ingatan visual di dalam memorimu yang nantinya akan lebih mudah dipanggil ketika kamu ujian nanti. Ingatan visual sangat jauh lebih efektif dibandingkan memori lain yang tidak berbentuk visual.
4. Sekeras apapun kamu harus belajar, beristirahat setelah 45-50 menit. Jangan diforsir, tapi juga tak boleh terlalu santai
Kalau kamu sering belajar SKS, memori yang kamu masukkan setelah 1 jam 30 menit sebenarnya tidak akan masuk ke otakmu dengan baik. Selain itu motivasimu juga pasti sudah berantakan dan tidak lagi bersemangat ‘kan? Karena itu istirahatlah paling tidak setiap 45-50 menit belajar. Tubuhmu juga butuh istirahat dan tidur cukup, lho!
5. Gunakan bebauan yang tidak familiar di hidungmu atau mengunyah permen karet saat sedang belajar. Ini ampuh!
Semprotkan bebauan (diutamakan yang tidak familiar di hidungmu) saat kamu belajar. Kemudian semprotkan bau yang sama sebelum ujian, pasti kamu akan lebih mudah memanggil ingatanmu. Ini juga berlaku sama untuk permen karet dengan rasa yang aneh atau belum pernah dicoba. Kunyah saja permen itu saat belajar, lalu kunyah lagi saat ujian. Kalau di tempatmu ada peraturan tidak boleh makan saat ujian, sebaiknya hati-hati. Hehe…
6. Buat ringkasan materi dengan menggunakan huruf “times new roman”, huruf yang paling mudah ditangkap otak
Materi yang kamu pelajari akan lebih cepat dan mudah diserap jika kamu menggunakan jenis huruf times new roman (TNR) untuk menuliskan materimu. TNR adalah huruf yang paling cepat dibaca oleh otak kita. Nggak percaya?
7. Jangan anteng di satu tempat kalau belajar! Berganti tempat lah untuk setiap materi yang berbeda
Dengan berpindah tempat, otakmu akan terlatih untuk memanggil kembali memori yang sudah disimpan. Karena perpindahan tempat memaksa otakmu untuk memulai aktivitasnya dari awal lagi. Berpindah tempat untuk setiap materi yang berbeda akan sangat efektif untuk memanggil kembali memori yang sudah diingat.
“Rumus yang ini pas gue lagi duduk di bawah kolong jembatan nih! Iya gue inget banget…”
Selamat belajar dan selamat mencoba, guys. Nggak cuma berlaku saat kamu mau ujian saja, 7 cara tadi juga sangat berguna buat kehidupan sehari-hari. So, jangan ragu buat selalu mempraktikannya, ya!
0 komentar:
Posting Komentar