Memulai hari setiap pagi adalah kesempatan baru yang harus kita rengkuh sebaik-baiknya. Sayangnya, banyak diantara kita yang seringkali melupakan betapa beruntungnya masih dianugerahi kesempatan untuk bisa memperbaiki diri hari ini. Kita mungkin hanya akan bangun dengan pikiran kosong dan berjalan ‘diatur’ oleh rutinitas. Padahal sejatinya setiap hari bisa jadi hari terbaikmu jika kamu yakini sepenuhnya dalam hatimu dan mengikuti kata hatimu itu dengan giat.
Jadi jangan sia-siakan satu lagi peluangmu menyongsong pagi untuk bisa menyambut hari terbaikmu. Jangan juga menunggu penghujung hari hanya untuk terheran-heran mengapa kamu kecapaian tanpa melakukan sesuatu yang berarti. Bersiaplah meraih hari-hari terbaikmu dengan menggumamkan 10 hal ini dalam kepalamu tiap paginya.
1. “Mengeluh atau tidak, toh tanggungan juga tetap banyak. Aku bukan pecundang — “pertarungan” melawan tugas-tugas ini bisa kumenangkan.”
Buang kebiasaan pagi untuk terbangun dengan menghela napas panjang meratapi betapa banyaknya beban pekerjaanmu hari ini. Terbangunlah dengan rasa syukur bahwa kamu masih diberi kesempatan untuk menjadikan tiap pekerjaan hari ini sebagai pencapaian terbaikmu. Cukup dengan gumaman sederhana di dalam kepalamu bahwa kamu percaya hari ini akan jadi yang terbaik, pagimu sudah otomatis lebih baik daripada kemarin.
Ketika ada orang lain dan realita kehidupan di luar sana yang akan mengempaskan impian-impianmu, kamu tidak boleh kalah dengan pemikiranmu sendiri. Jika kamu mau, itu adalah pertarungan yang selalu bisa kamu menangkan. Selanjutnya kamu hanya perlu mengikuti peta kemenangan yang sudah kamu ukir di pagi hari. Dengan kegigihan dan kerja keras, kamu bisa mengubah tiap kemenangan di kepalamu menjadi kenyataan.
2. “Datangnya hari ini memang kuasa Dia semata, tapi selebihnya ada di tanganku sepenuhnya”
Mungkin tidak setiap hari kamu akan disambut sinar mentari hangat yang membuatmu bersemangat. Bisa jadi hari ini, pagimu penuh rintikan hujan yang membuat ingin kembali meringkuk dalam selimut. Kamu tidak mungkin mengendalikan cuaca, tapi keputusan untuk berguling menjauhi kasur dan melangkah keluar kamar, sepenuhnya ada di tanganmu. Janganlah jadikan hal-hal diluar kuasamu sebagai kambing hitam dari tiap keputusan buruk yang kamu ambil dalam hidupmu. Terima dan berusahalah membuat keputusan terbaik dari setiap keadaan.
3. “Aku tidak perlu izin orang lain untuk melangkahkan kaki ke depan dan memulai hariku”
Harimu hanya akan bisa benar-benar dimulai jika kamu berani mengambil langkah pertama keluar dari zona nyamanmu. Sebagai manusia biasa, kadang kala kamu pasti akan kebingungan mana langkah terbaik yang harus diambil hari ini. Maka wajar saja jika orang-orang giat mencari petunjuk dan persetujuan pada orang lain.Bukannya salah mendengarkan saran dan belajar dari pengalaman orang lain, tapi ingat bahwa keputusan terakhir hanya ada di tanganmu.
Namun ketika kamu tidak lagi bisa membuat keputusan untuk dirimu sendiri tanpa sorakan orang lain, sejatinya kamu telah menyerahkan kunci kebahagiaanmu pada orang lain. Jika kemarin kamu masih seperti itu, mulai pagi ini berhentilah menunggu orang lain menyodorkanmu kebahagiaan. Kejar kebahagiaanmu sendiri walaupun jalanannya sepi dan penuh tanjakan.
4. “Hari ini, aku mau menyulam senyum. Supaya orang ikut bahagia hanya dengan melihatku saja.”
Sebelum sibuk memutuskan baju atau make up apa yang akan kamu kenakan hari ini, jangan lupa untuk mengenakan aksesori paling ampuh untuk mempercantik dirimu, sebuah senyuman. Senyuman tidak hanya akan mampu mempercantik dirimu tapi juga pasti akan bisa membuat harimu lebih baik.
Hari-harimu pasti juga tidak melulu indah. Akan ada banyak hal yang tanpa disadari membuatmu menanggalkan senyumanmu. Banyak juga orang yang tidak akan membalas senyumanmu. Tapi ketika saat-saat itu datang cobalah ingat satu hal: tidak ada alasan yang lebih baik untuk tersenyum dari pada fakta sederhana bahwa kamu masih bangun hari ini untuk menyongsong hari.
5.” Aku berjanji akan mencintai diri sendiri. Tidak sering-sering makan mie instan dan malas olah raga lagi.”
Disamping menyebarkan kebaikan dengan senyumanmu, jangan lupa juga untuk berbuat baik pada dirimu sendiri, pada tubuhmu. Kamu tidak akan bisa menyongsong hari terbaikmu dengan hanya kekuatan pikiranmu. Walaupun sudah penuh dengan keberanian dan keyakinan diri, jika badanmu menolak untuk bergerak, kamu tidak akan bisa lari kemanapun.
Jika kamu ingin menjadikan tiap hari sebagai hari terbaikmu, maka tubuhmu juga harus selalu dalam kondisi prima untuk menghadapi tantangan apapun. Maka dari itu jangan lupa untuk berolah raga secara rutin untuk membangun daya tahanmu. Jangan juga remehkan asupan makanan yang bernutrisi sebagai sumber tenaga.
6. “Mereka yang hanya membuatku merasa gagal dan rendah… tak layak mendapatkan perhatian.”
Kamu tidak akan bisa mendapatkan hari terbaik jika terus dikelilingi orang yang selalu membuatmu merasa sebaliknya. Hindarilah orang-orang yang hanya akan merendahkanmu. Jika kehadiran mereka tidak terlepaskan dari pekerjaan atau tugasmu, persenjatailah pikiran dan hatimu supaya energi negatif mereka tidak mengganggu usahamu meraih kesuksesan.
Seringkali sifat tersebut hanya berakar dari kekurangan diri mereka sendiri, tidak berhubungan denganmu. Jadi jangan biarkan kekurangan mereka mengatasi permasalahannya sendiri membuat waktumu terbuang sia-sia.
7. “Walaupun sekarang komunikasi hanya semudah pencetan tombol, aku tidak ingin melupakan kebahagiaan dalam menatap langsung mata seseorang.”
Di jaman serba terhubung ini, kamu mungkin bisa terus berhubungan dan mengobrol dengan kekasih atau teman-temanmu melalui berbagai peralatan modern. Di tengah-tengah kesibukanmu, kemudahan tersebut kadang kala juga pasti membuatmu berpikir kalau hanya bertemu mereka di akhir minggu pun tidak apa-apa..Toh kalian selalu terhubung. Tapi percayalah, hari-hari terbaikmu bukanlah hari dimana kamu hanya memandang layar hp atau laptop sehari penuh.
Hari-hari terbaikmu adalah hari dimana kamu bisa dikelilingi oleh orang-orang terkasihmu. Tidak hanya percakapan melalui emoticon, tapi percapakan dimana kamu benar-benar bisa membaca kekayaan ekspresi wajah dan gerak gerik mereka. Maka dari itu jika kamu memang punya kesempatan untuk menyelipkan pertemuan singkat di jam makan siang, jangan malas dan segeralah bergegas menemui mereka. Bisa jadi itu akan jadi pemanis terbaik untuk harimu.
8. “Sukses itu bukan pencapaian, melainkan kebiasaan. Aku akan melaksanakan kebiasaan itu hari ini.”
Buang konsep bahwa kesuksesan itu adalah garis akhir yang harus kamu lewati untuk bisa dikatakan berhasil dalam hidup. Sukses itu seharusnya menjadi satu-satunya jalan hidup yang kamu pilih. Kesuksesan itu kemampuan untuk terus berjuang dari hari ke hari. Kebiasaanmu untuk memenangkan setiap perjuangan baik besar maupun kecil dalam hari-harimu. Maka jangan lagi bermalas-malas dan memperbolehkan dirimu untuk gagal hari ini dengan harapan kamu bisa meraih kesuksesan di esok hari. Karena dengan berpikiran begitu sebenarnya kamu sudah gagal menjaga kesuksesanmu.
Bukan suatu hal yang sulit kan untuk menggumamkan hal-hal positif ini di pagi hari. Jika kamu sebenarnya mampu mengambil kendali penuh akan bagaimana kamu memulai harimu, kenapa coba kamu tidak memilih untuk memulai harimu dengan baik.
Artikel ini terinspirasi dari laman Marc and Angel Artikel asilinya bisa dilihat disini.
http://www.marcandangel.com/2014/07/23/12-things-you-need-to-remind-yourself-of-when-you-wake-up/
0 komentar:
Posting Komentar